Myanmar rusuh 3 masjid dibakar

Rusuh di Kota Myanmar, 3 Masjid Dibakar  

Bangkok - Sedikitnya tiga masjid dibakar dan dua orang tewas, termasuk seorang pendeta Buddha, menyusul kerusuhan etnis di sebuah kota di Myanmar tengah.
Sekitar 200 orang, menurut keterangan polisi Myanmar di akun Facebook, bertempur di jalan-jalan setelah terjadi adu mulut di sebuah tokoh emas milik seorang muslim di Meiktila pada Rabu, 20 Maret 2013. "Satu orang pendeta Buddha dan Than Myint Naing, 26 tahun, kemungkinan besar meninggal akibat luka-luka bakar serius yang kini berada di rumah sakit," kata polisi.
Polisi memberlakukan jam malam dari siang hingga pagi hari guna mengendalikan situasi. "Masyarakat berusaha membakar sejumlah masjid," kata pejabat kepolisian setempat kepada kantor berita AFP.
Koresponden Al Jazeera, Wayne Hay, yang melaporkan dari Bangkok, mengatakan bahwa pemerintah menyatakan keadaan darurat di kawasan kerusuhan. Sementara itu, masyarakat setempat telah meninggalkan kediamannya.
Kerusuhan ini berlangsung di tengah meningkatnya ketegangan hubungan antara umat muslim dengan Buddha usai terjadi kekerasan di kawasan negara bagian Rakhine yang menyebabkan sedikitnya 180 orang tewas dan lebih dari 110 ribu lainnya mengungsi sejak Juni 2012.
Dalam laporan kepolisian di laman Facebook, Rabu, 20 Maret 2013 disebutkan bahwa kemarahan marak setelah seorang pria terluka saat berada di toko emas. Laporan lainnya mengatakan, kerusuhan langsung pecah di beberapa kawasan dan sejumlah gedung hancur. Akibat kerusuhan tersebut, enam orang cedera dilarikan ke rumah sakit dan beberapa pendeta Buddha dan seorang muslim tewas akibat cedera.
Comments
1 Comments

1 komentar: